ULTIMATUM

SEMUA SERIAL DAN FILM YANG SAYA BAHAS DAN ULAS ADALAH BENAR BENAR TELAH SAYA LIHAT DAN BUKAN HASIL DARI MENJIPLAK DARI ULASAN PIHAK LAIN - TERIMAKSIH TELAH BERKUNJUNG KE BLOG SAYA





Minggu, 17 Oktober 2010

MASJID SANG PENCERAH AND OTHER BLIND SIDE........


Sudah hampir 1 bulan sebenarnya saya ingin menuliskan cerita ini. Si Anak Yogya yang durhaka yang tak tahu sejarah akan kota yang telah membesarkannya. . . . Maksudnya.....?
Aku baru tahu kalau Muhammadiyah itu nama organisasi ? dan aku baru tahu jika Muhammadiyah itu berdiri pertama kalinya di Kota Yogyakarta..........






Saya sempatkan untuk menjelajahi sebuah masjid ikon kota Yogyakarta yang menjadi sentral berdirinya organisasi Muhammadiyah tersebut. Rasa penasaran saya muncul  pasca melihat Film Sang Pencerah yang menjadi box office di masa liburan lebaran tempo hari. Masjid yang terletak di sisi barat alun alun kota Yogyakarta. Masjid Tua yang masih sangat terawat sehingga sangat pantas untuk di lestarikan. Yang membuat saya tertarik adalah sudut sholat kiblat yang sangat miring, sama seperti dalam film yang telah saya tonton . Dalam film tersebut fokus yang diberikan adalah arah kiblat yang semula menghadap barat namun di ubah dengan sedikit menyerong ke arah kanan menghadap ka'bah yang berada di benua Arab. Film Cukup lumayan bagus untuk ukuran film Indonesia meski saya melihatnya dengan pengorbanan hujan yang sangat deras.


Masjid dengan corak khas jawa dengan bangunan limasan serta dipadukan dengan budaya hindu. Mustaka masjid dibuat berundak undak gaya khas candi yang cenderung berundak undak pula. Sisi dalam ada ruang yang di buat khusus untuk para petinggi keraton yang beribadah di masjid tersebut. Petinggi yang dimaksud ya Sang raja dan para keluarga beliau. Ruang yang di cat berwarna kuning keemasan seluas kurang lebih 2 x 3 meter dengan hiasan ukir -ukiran. Pada Jaman dahulu tidak seorangpun yang bisa sholat dan menempati ruang tersebut jika tidak berdarah keraton. Namun sekarang.... kotak ruang dalam keadaan terkunci dan penghuni keraton yang terhormat tidak pernah ( amat jarang dan yang teramat sangat jarang ) berjamaah. Alhasil ruang tersebut menurut saya pasti telah dipakai buat sarang hantu hantu semata...( ...haaaddeeehhhhh.......)




 Yang menjadi pemikiran saya adalah cikal bakal organisasi Muhammadiyah adalah organisasi yang bertujuan sangat mulia. Membantu mencerdaskan bangsa. Membantu mereka yang tidak beruntung dari segi harta untuk mengenyam pendidikan. Sebuah Organisasi nirlaba yang membela rakyat jelata (... awalnya lho......)
Namun sekarang seolah mengikuti perubahan jaman. Muhammadiyah bermetamorfose menjadi sebuah organisasi yang jauh dari akar rumput semula. Sekolah yang dulu di gratiskan, bahkan diberikan makan buat para sisiwanya ( fakta dan alibi dari lihat film lho....? ) sekarang telah berubah dengan organisasi liberal yang sudah menyentuh dari segala aspek masyarakat.


Sekolah di Muhammadiyah di Yogyakarta di katakan prestise dan kebanggan tersendiri bagi pelajarnya.  Masuk menjadi salah satu siswa di SMA Muhammadiyah adalah lambang status dan sosial karena biayanya yang mahal. Dan orang yang mampu bersekolah di sekolah yang mahal maka statusnya adalah kaum golongan atas pula. Rumah Sakit Muhammadiyah juga sudah berubah menjadi rumah sakit yang sangat dibanggakan dan dapat diunggulkan. Meski tarifnya tidak mungkin lebih murah dari rumah sakit Negara ( RS Sardjito misalkan ). Dan fakta yang tak terpungkiri. Organisasi Muhammadiyah sekarang telah mengepakkan sayap ke dunia politik. Dunia yang pada awal pendiriannya tidak terbayangkan oleh KH Ahmad Dahlan sang pencerah tersebut. Awal pendiriannya semata berusaha menceraskan bangsa. Mendidik agar rakyat cerdas. Agar rakyat bermartabat. Bukan digunakan untuk melawan Belanda. Bukan untuk melawan penjajah. Bukan untuk melawan aturan keraton. Dan bukan bertujuan untuk Indonesia Merdeka......Sebuah pekerjaan rumah buat pejabat Muhammadiyah sendiri.



ssst ...sstt... stt... kok tulisan saya kali ini agak cerdas ya.... ?
 * dengan muka heran pada diri sendiri....*

1 komentar:

  1. M dabo? Benua arab?
    Baru tahu ada benua arab.
    :) lol

    BalasHapus

support and comment