Secara overall film ini sangat sederhana. Berjalan secara sederhana. Serta bercerita dengan sangat sederhana juga.... ( apa maksudnya...) Hanya ingin melihat Kim Sun Ah waktu masih culun dan lagi lagi ( bosen ) melihat kembaran saya Gong Yoo yang juga masih kelihatan so young......
Cast :
Kim Sun-ah
Gong Yoo
Nam Sang-mi
Ha Jeong-woo
Sudah dapat ditebak arah tulisan saya kali ini. Hanya ingin mengenang lagi masa lalu saya saat jaman SMA dengan melihat kembali pasangan Kim Sun Ah dengan Gong Yoo untuk yang kesekian kali. Sebenarnya film ini sudah saya lihat dua tahun lalu dan beberapa kali saya lihat ulang hanya ingin sekedar mengenang memori jaman SMA.
Cerita dimulai dengan Kim Sun Ah seorang detektif wanita yang slebor. Gara gara ia maka buronan yang di tangkap telah kabur dari penyergapan. Sebenarnya kesalahan bukan 100 persen adalah kesalahan Kim Sun Ah, namun semua dimulai karena ia telah bergerak beberapa detik sebelum diinstruksikan. Hal ini dilakukan Kim Sun Ah karena keadaan memang dalam kondisi yang terdesak.
Untuk pengejaran gembong Mafia yang dimaksud maka dibuatlah rencana dan misi lanjutan. Ternyata Orang yang di buru memiliki seorang anak cewek yang masih bersekolah di bangku SMA. Bagi Mafia tersebut anaknya adalah harta berharga yang terakhir baginya. Maka Misi penyamaran perlu dilakukan dengan cara menyusupkan seorang mata mata detektif untuk kembali lagi ke bangku sekolah. Misi yang di emban adalah mendekati anak mafia dan mengorek keterangan dimanakah gerangan ayahnya berada sekarang ini. Dan pilihan dibuat secara aklamasi Kim Sun Ah lah yang di kirim menjalankan misi penyamaran menjadi anak SMA..... jreenggg...... kagetlah Kim Sun Ah...
Mengapa ia kaget ? alasannya sederhana. Ia sangat tidak suka sekolah. Dulu waktu sekolah dia juga tak memperoleh prestasi yang bagus. Baginya sekolah adalah neraka dan penderitaan. Intinya dia sangat tidak setuju dengan keputusan ini, namun namanya tugas negara, maka ia tetap saja mau mengembannya meski disertai dengan makian dan keterpaksaan.
Pengalaman selama dalam penyamaran inilah pusat dari kekocakan film ini. Bagaimana Sun Ah harus menyesuaikan lagi menjadi seorang pelajar. Ciri seorang pelajar mestinya lugu, bangun rutin pagi, serta dilarang minum arak apalagi mabuk. Semua kelakuan ini tidak dimiliki oleh Sun Ah yang telah menjadi seorang detektif kepolisian. Jelas dia tak lagi lugu. Ngomong tentang Sex saja dengan perasaan entengnya. Bangun pagi selalu kesiangan sehingga sering hampir terlambat sekolah. Kalaupun berangkat pasti tidak mandi terlebih dahulu. Serta suka mabuk dan minuman keras. Bagaimana dengan penampilan ? ha ha ha lebih mirip preman daripada jadi anak SMA. Masalah Ilmu ? jelas ia sangat bodoh dalam pelajaran. Pada Saat tes ulangan sering nyontek dan meminta jawaban via headset....ck ck ck... bagus bagus....
Di sekolahan tersebut ia bertemu dengan seorang laki laki yang di perankan oleh Gong Yoo. Jagoan baru di sekolahan yang berpenampilan cool dan silent speak alias gak banyak bacot ( buzet... bahasanya...? ). Sun Ah sangat penasaran dengan Gong Yoo yang senantiasa berusaha mendekati cewek anak dari gembong mafia yang di buru tersebut. Setiap anak mafia cewek tersebut dalam kesulitan, Gong Yoo senantiasa datang tepat pada waktunya untuk menyelamatkan. Namun rasa penasaran ini justru pertemuan tiga orang ini menjadi semakin intens dan terjalin persahabatan. Terlebih ternyata Gong Yoo memiliki rumah kost di sebelah Kim Sun Ah. Hubungan antara Sun Ah dengan anak mafia juga semakin akrab. Sehingga Anak bos Mafia yang biasanya acuh tak acuh dan tak punya teman sudah mulai berubah berani bercerita dan bercakap cakap. Misi Sun Ah berhasil dengan mendekati sang cewek anak mafia dan mengkorek keterangan darinya. Namun sebelum selesai misinya, terbongkar lah siapa sebenarnya ia sebenarnya.
Pada Saat keadaan penyergapan yang hampir gagal, datanglah Gong Yoo menyelamatkan Sun Ah. Sebenarnya siapakah Gong Yoo sebenarnya ? Apakah ia benar seorang anak SMA seperti yang dikira oleh Sun Ah ? saksikan saja film yang kocak ini dengan santai. Karena cerita mengalir dengan lancar selancar jalan tol. Justru banyak adegan adegan kocak cerdas yang bisa saya peroleh selama melihat film ini. Contohnya bagaimana muka kesalnya Sun Ah yang menjalani peran penyamaran jadi anak SMA. Atau bagaimana kocaknya ia menghajar preman sekolahan yang telah menghina dan merendahkan nya ? hasilnya sang preman bersujud sujud pada Sun Ah.. ha ha ha. Ataukah bagaimana ekspresi kesalnya sang guru pada Sun Ah yang sangat bodoh dan nakal. karena mereka tak tahu jika Sun Ah adalah seorang polisi.....
Tonton saja cerita sederhana ini sambil mengkhayal masa masa SMA kaya dulu.....cekidot....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
support and comment